Perang!!!


Tikus
Sumber: google.com dengan kata kunci: “tikus”

Perang! Ya, dini hari ini saya begitu bergelora untuk mengadakan perang. Melihat gambar di samping, pasti anda tahu dengan siapa saya ingin mengajak perang. Yups, anda benar! Tikus!

Mulanya, sekretariat Birena atau yang biasa disebut dengan Markaz Al-Biruni adalah tempat yang aman dari gangguan tikus. Setidaknya itu terhitung sejak awal saya masuk Birena (2011), hingga sepekan yang lalu. Keanehan mulai saya rasakan sejak malam Senin kemarin (20/4). Saat itu saya mendengar ada suara krasak-krusuk,  namun saat itu saya belum tahu penyebabnya. Dan pada malam ini dengan mata kepala sendiri saya sukses melihat pendatang gelap ini berkeliaran di peralatan masak dan makan. Artinya AARGHH.. semua alat masak dan makan kini tercemar oleh tikus!

Sampai saat ini saya terpikir beberapa strategi perang.

1. Pasang Perangkap Tikus Tipe 1

Perangkap Tikus
Sumber: google.com dengan kata kunci: “tikus”

Selama saya kuliah dan aktif di Himakova, saya sangat kenal dengan tipe jebakan mamalia kecil berikut ini. Dan sepanjang kehidupan saya di kampus belum pernah sekalipun jebakan ini menemui hasil. Ayah saya juga memakainya di rumah, dan sesuai dugaan saya, sampai saat ini di rumah pun jebakan itu belum berhasil. Masih terlalu banyak misteri. Apakah gagal karena kurang tepat menaruh lokasi jebakan? Atau umpan yang kurang tepat? Atau jangan-jangan mamalianya yang terlalu pintar untuk bisa terjebak? Saya percaya jawaban ke-tiga untuk masalah tikus. Tikus itu salah satu mamalia yang cerdik dan bolehlah ia disandingkan dengan primata. Saya yakin gambar di atas itu tercipta bukan secara alami (alias direkayasa). #entahlah

2. Pasang Perangkap Tikus Tipe 2

lem-perangkap-tikus-cap-gajah
Sumber: google.com dengan kata kunci: “tikus”

Nah, kalau lem tikus saya masih percaya ini “berkhasiat”. Karena waktu saya SD, saya pernah melihat Om saya sukses menangkap tikus di rumahnya dengan cara seperti ini. #bolehdicoba

 

 

 

3. Pelihara Pemangsa Tikus

Pemburu tikus sangat banyak. Mulai dari aves, reptil, mamalia, hingga amfibi dan tumbuhan. Tiga kelas pertama yang disebutkan pasti sudah umum kan. Jangan salah, sekelas amfibi pun ada juga yang memangsa tikus. Beberapa jenis amfibi dari bangsa anura (katak & kodok) ada yang sanggup memangsa tikus (sumber silakan cari di google, sepertinya banyak). Dan untuk tumbuhan saya juga baru tahu sekarang loh. Ternyata tumbuhan dengan nama latin Nepenthes attenboroughii ini dapat memangsa tikus dan burung bulat-bulat! Subhanallah! Jadi, mau pelihara apa nih? Haha..

Serak Jawa Makan Tikus
Tyto alba (Serak Jawa), sebaiknya jangan pelihara hewan ini. Dilindungi! 😀 Sumber: google.com dengan kata kunci: “burung hantu makan tikus”

 

20 pemikiran pada “Perang!!!

    1. Tepat! Memang sudah semestinya kita membunuh dengan cara yang baik.. 🙂

      Tambahan:
      Dari Abu Ya’la Syaddad bin Aus radhiyallahu’anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

      “Sesungguhnya Allah telah mewajibkan ihsan (berbuat baik) terhadap segala sesuatu. Karena itu, jika kalian membunuh, maka bunuhlah dengan cara yang baik, jika kalian menyembelih, maka sembelihlah dengan cara yang baik. Hendaknya salah seorang dari kalian menajamkan goloknya dan melegakan sembelihannya.” (Shahih dikeluarkan oleh Muslim di dalam [Ash Shaid/1955/Abdul Baqi])

      Disukai oleh 1 orang

      1. Perangkap tikus seperti ini, kalo makanannya diambil maka secepat kilat besi itu akan menjerat leher tikus. Saat terdengar bunyi “jebret!”, saya datangi perangkap tsb.. tikusnya dah mati dg leher tercekik.

        Suka

      2. Owh.. Yg kayak di film Tom & Jerry ya.. ¿¡

        Makasih atas sarannya Mas.. Btw, pernah dapet kasus makanannya keambil tp tikusnya tetap bebas gak?

        Tapi sepertinya layak dicoba.. 😀

        Suka

Silahkan tulis pesan dan kesanmu di sini.. :D

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.